Celah bibir dan lelangit dicurigai akibat mutasi pada gen pembentuk rongga mulut dan bibir pada bayi ketika masa kandungan umur 4 bulan. Mutasi ini menyebabkan gagalnya penyatuan jaringan yang membentuk lelangit dan bibir atas, yang akhirnya membentuk belahan yang terlihat jelas pada rongga mulut.
Penyebab mutasi gen tersebut merupakan hasil interaksi antara gen dengan berbagai macam faktor lingkungan eksternal
Studi terbaru mengungkap bahwa: risiko kejadian berulang dapat diminimalisir melalui upaya preventif untuk menghindari faktor lingkungan eksternal tersebut
Sumber:
Czeizel AE, Tóth M, Rockenbauer M. Population-based case control study of folic acid supplementation during pregnancy. Teratology. 1996
Tolarova MM et al. Pediatric Cleft Lip and Palate. Medscape; 2018
Comments
Post a Comment