Perawatan terintegrasi dalam pelayanan kesehatan bagi penderita celah bibir dan lelangit dengan mengikutsertakan konsultasi ke ahli gizi sebagai hal yang esensial.
Paska operasi celah bibir dan lelangit, anak tidak diperkenankan mengkonsumsi makanan padat, menyedot atau memasukan benda keras dalam mulut.
Diet yang dianjurkan adalah diet cair atau lunak selama 1-2 minggu paska operasi.
Asupan cairan harian yang cukup memegang peranan penting.
Pada bayi hingga usia 12 bulan dibutuhkan minimal 1,5 ons cairan per kilogram berat badan.
Bayi dengan kondisi celah pada bibir dan lelangit seringkali terganggu dalam mendapatkan nutrisi optimal, terutama dalam masa penyembuhan paska operasi. Konsultasi dengan spesialis gizi mengenai jenis dan jumlah nutrisi serta cara pemberian dengan alat dan teknik yang tepat dapat mendukung keberhasilan proses perawatan sesuai tahap tumbuh kembang.
Disarikan dari seattlechildrens.org dan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2019 No.321
“PLEASE DONATE....”
BCA
3880999191
a.n Yayasan Indonesia Smile
Mandiri
142 000 2018 777
a.n Yayasan Indonesia Smile
Donasi juga dapat disalurkan melalui
Dengan sistem
- GO-PAY
- Dompet Kebaikan
- BCA Virtual Account
- Transfer BCA
- Transfer BNI
- Transfer BNI Syariah
- Transfer BRI
- Transfer Mandiri
- Credit Card
Bantu Kami Mewujudkan Senyum Mereka
Fb : Yayasan Indonesia Smile
IG : @yayasanindonesiasmile
For further information
Reza (081252368632)

Comments

Popular posts from this blog

Apakah Orang Dewasa Bisa Menjalani Operasi Celah Lelangit & Celah Bibir?

Pemakaian Feeding Plate

penggunaan obturator