Yayasan Indonesia Smile

  Bagaimana Memegang Bayi Saat Menyusui? The Side Lying Hold adalah salah satu posisi yang dapat digunakan ibu saat menyusui bayi dengan bibir sumbing. Dalam posisi ini, ibu berbaring miring sambil mengarahkan bayi ke payudaranya. Satu tangan menopang tubuh bayi, sedangkan tangan lainnya membantu menempatkan puting ke bibir bayi. Setelah bayi mulai menyusu, ibu bisa menopang dirinya dengan satu tangan sambil tetap memegang erat bayi untuk memastikan kenyamanan dan keamanan. Sumber: Boyce, J., et al. 2019. ABM Clinical Protocol #17: Guidelines for Breastfeeding Infants with Cleft Lip, Cleft Palate, or Cleft Lip and Palate—Revised 2019. Breastfeeding Medicine , 4(17): 437-444. #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing

  Kapan Bibir Sumbing Harus Dioperasi? Operasi bibir sumbing sebaiknya dilakukan setelah memenuhi “Rule of Ten” : Usia bayi mencapai 10 minggu Berat badan 10 pon (sekitar 4,5 kg) Kadar hemoglobin 10 g/dL Memenuhi kriteria Rule of Ten ini penting untuk memastikan kondisi bayi cukup kuat dan aman untuk menjalani operasi. (Sumber: Pendem S, Bhuvan Chandra R, Selvarasu K, Krishnan M, M R M, J P. 2024. Cureus , 16(2): e53832. doi: 10.7759/cureus.53832.) #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing

Selain celah bibir dan lelangit, beberapa kelainan bawaan lainnya seperti kelainan jantung, polidaktili (penambahan jumlah jari), dan hidrosefalus (penumpukan cairan otak) juga sering ditemukan pada penderita. Studi menunjukkan data mengejutkan: 11,4% penderita celah bibir, 16,2% penderita celah bibir dan lelangit, serta 20,7% penderita celah lelangit mengalami kelainan bawaan lain. Penting untuk memahami kaitan ini demi perawatan yang lebih menyeluruh dan berkualitas bagi para penderita. Shivlani V, Niranjane P, Kamble R, Lakhe P. Syndromes Associated to Cleft Lip and Palate: A Review. J Res Med Dent Sci, 2022, 10 (10):224-229 #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing

Bahaya Asap Rokok bagi Ibu Hamil dan Risiko Celah Bibir & Lelangit pada Bayi Asap rokok berbahaya bagi ibu hamil dan meningkatkan risiko bayi lahir dengan celah bibir dan lelangit. Ibu yang aktif merokok berisiko 1,3 kali lipat lebih tinggi melahirkan bayi dengan kondisi ini. Bahkan, sebagai perokok pasif, terpapar asap rokok 1-6 kali seminggu dapat meningkatkan risiko hingga 1,6 kali, dan lebih dari 6 kali seminggu, risiko naik hingga 2 kali lipat. Mari jaga kesehatan ibu hamil dan bayi dengan menghindari asap rokok dan meningkatkan kesadaran tentang bahayanya bagi orang di sekitar kita. Kummet, C. M., Moreno, L. M., Wilcox, A. J., Romitti, P. A., DeRoo, L. A., Munger, R. G., ... & Wehby, G. L. (2016). Passive smoke exposure as a risk factor for oral clefts—a large international population-based study. American journal of epidemiology, 183(9), 834-841 #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing

Apakah Orang Dewasa Bisa Menjalani Operasi Celah Lelangit & Celah Bibir?  Perawatan celah bibir dan langit-langit bukan hanya selesai saat masa kecil. Saat dewasa, pasien mungkin masih menghadapi tantangan, seperti bentuk hidung dan rahang yang kurang simetris atau ketidaknyamanan saat menggigit. Dengan pembedahan ortognatik dan rhinoplasti yang bisa dilakukan setelah usia 18 tahun, bentuk dan fungsi wajah dapat dipulihkan. Perawatan ini adalah langkah akhir untuk membantu mereka tampil percaya diri dan nyaman di lingkungan sosial! Murthy, J. (2009). Management of cleft lip and palate in adults. Indian journal of plastic surgery, 42(S 01), S116-S122. #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing

  🗣️ Protokol Evaluasi Fungsi Bicara pada Anak dengan Celah Lelangit 🗣️ Anak dengan celah lelangit memerlukan pemantauan khusus untuk perkembangan bicaranya. Protokol evaluasi dimulai saat anak berusia 18 bulan dan diulangi pada usia 2 tahun. Pembelajaran kata dan repetisi kalimat sangat penting untuk memantau perkembangan bicara. Pemantauan awal dimulai saat anak mulai meracau pada usia 10 dan 18 bulan, kemudian berlanjut pada usia 3, 5, 7, 10, 16, dan 19 tahun untuk memastikan perkembangan yang optimal. Evaluasi rutin ini membantu memberikan dukungan maksimal bagi anak dengan celah lelangit. 🌈👶 Kummer, A.W., 2014. Speech evaluation for patients with cleft palate. Clinics in plastic surgery, 41(2), pp.241-251 #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing

  🔍 Istilah Medis dalam Operasi Celah Bibir & Lelangit 🔍 Untuk Anda yang ingin tahu lebih dalam, inilah istilah medis yang digunakan dalam operasi celah bibir dan lelangit: Labioplasty / Cheiloplasty : Perbaikan celah pada bibir. Palatoplasty : Perbaikan celah pada langit-langit. Rhinoplasty : Perbaikan bentuk hidung (jika diperlukan). Orthognathic Surgery : Operasi untuk memperbaiki kelainan bentuk rahang. Setiap prosedur ini memiliki tujuan spesifik untuk memperbaiki fungsi sekaligus penampilan, demi meningkatkan kualitas hidup pasien. Konsultasikan dengan ahli bedah untuk memahami kebutuhan dan perawatan yang tepat. 💙👨‍⚕️ Kaur, R., Soni, S., & Prashar, A. (2021). Orthognathic surgery: General considerations. International Journal of Health Sciences, 5(S1), 3522357. https://doi.org/10.53730/ijhs.v5nS1.5664 Monisha, K. (2021). Surgical management of primary palatoplasty-A systematic Review, pp. 598-602. #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndones...

  ✨ Kekurangan Vitamin: Penyebab Celah Bibir & Lelangit ✨ Tahukah Anda? Kekurangan vitamin B dan asam folat selama kehamilan dapat berkontribusi pada risiko terjadinya celah bibir dan lelangit pada bayi. Selain itu, pola diet yang tidak seimbang dan usia ibu saat melahirkan juga turut memengaruhi. Bagi ibu hamil, pastikan asupan nutrisi tercukupi dan seimbang demi kesehatan si kecil 💙 Yuk, jaga kesehatan sejak awal untuk masa depan yang lebih cerah bagi buah hati kita! 🌸👶 Wallenstein, M. B., Shaw, G. M., Yang, W., & Carmichael, S. L. (2013). Periconceptional nutrient intakes and risks of orofacial clefts in California. Pediatric research, 74(4), 457-465. #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing

Yayasan Indonesia Smile menyambut kunjungan spesial dari Yayasan Senyum Bali! 💙✨ Kami merasa sangat bersemangat bisa berbagi wawasan dan pengalaman dalam penanganan pasien bibir sumbing dan celah langit-langit. Dalam kunjungan ini, Yayasan Senyum Bali berbagi tentang perjalanannya sejak 2005 dalam membantu pasien di Indonesia Timur dan tantangan yang mereka hadapi. Kami juga berdiskusi tentang cara mengoptimalkan layanan seperti terapi bicara dan pemantauan ortodonti jarak jauh agar bisa lebih mudah diakses oleh pasien yang membutuhkan. Dengan kolaborasi dan koordinasi ini, kami berharap dapat memperkuat jaringan bantuan kesehatan bagi lebih banyak pasien di seluruh Indonesia. Bersama-sama, mari kita dukung senyuman yang lebih sehat dan percaya diri bagi semua! 😊💪 #CelahBibir   #CleftAwareness   #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile   #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing

  🌬️ Celah Bibir & Lelangit: Pengaruh Terhadap Pernapasan 🌬️ Tahukah Anda? Anak dengan celah bibir dan lelangit seringkali mengalami perubahan pada bentuk hidung yang bisa menyebabkan penyempitan jalan napas. Pentingnya operasi dini sangat membantu mengatasi gangguan pernapasan sejak awal. 💡 Dampak: Sulit bernapas karena jalur udara yang menyempit. 💪 Dukungan sejak dini bisa membuat perbedaan besar! Yuk, bersama kita bantu si kecil bernapas lebih lega. 💙 Bonanthaya, K., & Jalil, J. (2020). Management of the Nasal Deformity in the Unilateral Cleft of the Lip and Nose. Journal of maxillofacial and oral surgery, 19(3), 332–341. https://doi.org/10.1007/s12663-020-01412-0 #CelahBibir   #CleftAwareness   #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile   #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing

  🗣 Celah Bibir & Lelangit: Dampaknya pada Perkembangan Bicara Anak 🧒 Anak dengan celah bibir dan lelangit sering kali menghadapi tantangan dalam berbicara, terutama dalam menghasilkan bunyi-bunyi nasal seperti m , n , ng , dan ny . Ketidakmampuan palatum lunak untuk menutup dengan sempurna menyebabkan suara menjadi sengau dan komunikasi jadi lebih sulit. Dengan pemahaman yang lebih baik, kita bisa membantu mereka mengatasi hambatan ini. Bersama-sama, kita dapat membuat perbedaan bagi masa depan anak-anak ini! 💙 Georgievska-Jancheska T. (2019). The Relationship between the Type of Cleft and Nasal Air Emission in Speech of Children with Cleft Palate or Cleft Lip and Palate. Open access Macedonian journal of medical sciences, 7(3), 352–357. https://doi.org/10.3889/oamjms.2019.145 #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing

✨ Apakah Celah Bibir & Lelangit Bisa Menurun dalam Keluarga? ✨ Tahukah kamu bahwa faktor genetik berperan penting dalam risiko munculnya celah bibir dan/atau lelangit? Jika ada anggota keluarga yang memiliki kondisi ini, peluang anak berikutnya lahir dengan kondisi yang sama bisa mencapai 50% . 💙 Mari pahami lebih dalam mengenai faktor genetik dan bagaimana kita bisa membantu! Bersama-sama, kita dapat memberikan senyuman kepada mereka yang membutuhkannya. 😊 Elfiah, U., Kushariyadi, & Wahyudi,S. 2021. ANALISIS KEJADIAN SUMBING BIBIR DAN LANGIT: STUDI DESKRIPTIF BERDASARKAN TINJAUAN GEOGRAFIS. Jurnal Rekonstruksi Dan Estetik.6(1), 34–43. #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing  

💙 Tahukah Anda? Beberapa kelainan bawaan sering kali ditemukan bersamaan dengan kondisi celah bibir dan langit-langit. Beberapa di antaranya adalah kelainan jantung, spina bifida, club foot, dan dislokasi panggul. Setiap kondisi ini memerlukan perhatian khusus agar dapat ditangani sejak dini, membantu anak tumbuh dan berkembang dengan optimal. 🔍 Kelainan Jantung: Merupakan kelainan bawaan yang paling sering terjadi, terutama pada bayi dengan celah bibir dan langit-langit. 🔍 Spina Bifida: Kelainan pada sumsum tulang belakang akibat perkembangan yang tidak sempurna, yang dapat mempengaruhi fungsi saraf. 🔍 Club Foot: Kondisi kaki yang melengkung tidak normal sejak lahir dan memerlukan intervensi untuk membantu mobilitas anak. 🔍 Dislokasi Panggul: Posisi panggul yang tidak normal sejak lahir, yang dapat memengaruhi postur dan keseimbangan tubuh. 👨‍⚕️ Pemeriksaan medis menyeluruh sangat disarankan jika ditemukan kondisi celah bibir dan langit-langit, untuk mendeteksi dan menangani kel...

  ❗ Apa yang Terjadi Jika Celah Bibir & Lelangit Tidak Dikoreksi? ❗ Celah bibir dan lelangit bukan hanya masalah penampilan, tapi juga dapat berdampak pada kesehatan dan kualitas hidup. Jika tidak dikoreksi, kondisi ini dapat mempengaruhi: 🔸 Kefasihan Bicara: Sulit dimengerti saat berbicara, sehingga memengaruhi komunikasi. 🔸 Regurgitasi Hidung: Kesulitan makan dan minum, makanan/minuman bisa masuk ke hidung. 🔸 Aktivitas Sehari-hari: Terbatas dalam hal sederhana seperti menelepon atau berbelanja. 🔸 Sosialisasi: Tantangan besar dalam bersosialisasi dan beraktivitas di tempat umum. 🔸 Dampak Psikologis: Perasaan cemas, malu, dan frustasi di lingkungan sosial. Jangan biarkan hal ini menghambat masa depan mereka. Dengan perawatan yang tepat, mereka bisa hidup lebih bahagia dan percaya diri! 🌟 Wydick B, Zahid M, Manning S, Maller J, Evsanaa K, Skjoldhorne S, Bloom M, Das A, Deshpande G. The Impact of Cleft Lip/Palate and Surgical Intervention on Adolescent Life Outcomes. ...

  ✨ Apakah Celah Bibir & Lelangit Bisa Diperbaiki? ✨ Celah bibir dan langit-langit pada bayi bisa diperbaiki melalui prosedur medis yang tepat. Operasi dilakukan oleh dokter bedah mulut dan maksilofasial, dengan perawatan yang baik, senyum cerah bisa tercapai! Jangan khawatir, operasi celah bibir dilakukan saat usia sekitar 3 bulan, dan celah langit-langit sekitar 18 bulan. Prosedur ini memerlukan rawat inap untuk pemulihan yang optimal. 🌟 Dengan perhatian yang baik, si kecil bisa tersenyum lebih ceria dan percaya diri! 😊 💬 Tertarik mengetahui lebih lanjut tentang operasi celah bibir dan langit-langit? DM kami! Shi, B., & Losee, J. E. (2015). The impact of cleft lip and palate repair on maxillofacial growth. International journal of oral science, 7(1), 14-17. #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing

Apakah Celah Bibir dan Lelangit Memengaruhi Kesehatan? 🤔 Ya, kondisi celah bibir dan lelangit bisa memengaruhi berbagai aspek kesehatan anak, seperti: 👶 Perkembangan Struktur Wajah : Celah bibir dapat memengaruhi bentuk dan simetri wajah. 🗣️ Fungsi Bicara : Anak mungkin mengalami kesulitan dalam berbicara dengan jelas. 🍽️ Fungsi Makan dan Menelan : Celah lelangit dapat menyulitkan bayi untuk menyusu atau makan. 👂 Fungsi Pendengaran : Celah lelangit dapat memengaruhi fungsi telinga dan pendengaran. Namun, berbagai gangguan ini bisa diperbaiki dengan perawatan yang tepat sejak usia balita agar anak dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal! 🌟 Yusof, M. S., & Mohd Ibrahim, H. (2023). The impact of cleft lip and palate on the quality of life of young children: A scoping review. The Medical journal of Malaysia, 78(2), 250–258. #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing  

  🔍 Bagaimana Deteksi Celah Bibir pada Bayi dalam Kandungan? 🤰 Celah bibir pada bayi bisa dideteksi melalui pemeriksaan rutin ultrasound (USG) di minggu ke-20 kehamilan. Meskipun USG lengkap di usia kehamilan ini sering dilakukan, namun di beberapa negara belum mencakup pemeriksaan spesifik untuk celah bibir. Seiring perkembangan teknologi, seperti penggunaan USG transabdominal 3D , semakin banyak kasus celah bibir yang dapat didiagnosis lebih awal sebelum bayi lahir. Deteksi dini ini sangat penting untuk memastikan penanganan yang tepat saat persalinan dan perawatan selanjutnya. 👶✨ Kim, D.W. et al. (2015) ‘Prenatal ultrasonographic diagnosis of cleft lip with or without cleft palate; pitfalls and considerations’, Maxillofacial Plastic and Reconstructive Surgery, 37(1). doi:10.1186/s40902-015-0019-z. #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing

  🌟 Kapan Sebuah Celah Bibir Terbentuk? 🌟 Pembentukan bibir pada janin dimulai saat usia kandungan 4 minggu dan selesai pada usia 10 minggu. Namun, pada minggu ke-4 hingga ke-6 adalah fase kritis di mana ketidaksempurnaan dalam perkembangan dapat menyebabkan terbentuknya celah bibir. 🔍 Deteksi dini dapat dilakukan melalui pemeriksaan USG pada usia kehamilan 20 minggu. Ini membantu tenaga medis dalam mempersiapkan langkah-langkah yang diperlukan untuk penanganan setelah bayi lahir, agar si kecil mendapatkan perawatan terbaik. Pastikan pemeriksaan kehamilan rutin untuk deteksi dan penanganan yang lebih baik! 👶💙 Dewi, P. (2020). Management of Cleft Lip and Palate. Department of Oral and Maxillofacial Surgery #CelahBibir #CleftAwareness #GenetikDanLingkungan #YayasanIndonesiaSmile #KesehatanAnak #PerawatanBibirSumbing